Langsung ke konten utama

Politisi PKS Minta Buku Tentang SBY di Tegal Ditarik

Jakarta
Anggota DPR dari FPKS, Rohmani meminta Kemetrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) menarik peredaran buku tentang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang ditemukan di sejumlah SMP di Tegal, Jawa Tengah.

"Kemendiknas harus bisa melihat kepentingan pendidikan nasonal harus lebih diutamakan. Jangan menyusupkan kepentingan politik dalam pendidikan kita. Saya minta Kemendiknas menarik buku itu secepatnya," ujar anggota komisi X DPR dari FPKS Rohmani seperti rilis yang diterima www.today.co.id, Kamis (27/1/2011).

Rohmani menilai, isi buku tentang SBY bagus. Namun, Rohmani menyesalkan, kenapa sosok Presiden SBY saja yang dibuat ditulis dan dijadikan pegangan untuk sekolah.

"Buku itu bagus. Mengapa SBY hanya saja, mengapa tidak semua Presiden. Kalau mau fair harusnya menyertakan mantan Presiden lainnya," kata Rohmani.

Rohmani meminta pendidikan nasional tidak dicampur adukan dengan politik. "Kita menginginkan pendidikan nasional berdiri diatas kepentingan nasional bukan kepentingan politik," tandasnya.
(fdl/imm)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapakah Sesungguhnya Inisial EGM alias Elya G Muskitta...?

Sosok EGM atau Elya G Muskitta akhir-akhir ini disinyalir terkait dengan ramainya polemik seputar beredarnya berita video skandal seks yang melibtkan oknum DPR RI. Apa hubungan Elya G Muskitta dengan hebohnya berita soal video skandal seks oknum DPR ini..?Apakah Elya Punya Motif Politik…? 

Ingin Lebih Dekat Dengan Warga Binaan, Babinsa Koramil 0827/21 Ra'as Gelar Komsos

F- Untuk membangun konsep diri serta memupuk hubungan dengan orang lain diperlukan komunikasi sosial dengan anggota masyarakat. Demikian juga halnya untuk mempererat tali silaturahim dan kerja sama yang baik dalam rangka mendukung tugas pokok Babinsa serta terwujudnya Kemanunggalan TNI dengan rakyat. Babinsa Koramil 0827/21 Ra'as Kopka Edy Purnomo secara rutin dan berkesinambungan melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan warga masyarakat wilayah binaan, di Dusun Tengah Desa Guwa Guwa Kecamatan Ra'as Kabupaten Sumenep. Jum'at (24-5-2019). Pelaksanaan komunikasi sosial ini merupakan tugas rutin yang dilaksanakan oleh Babinsa untuk mengetahui perkembangan situasi wilayah binaan sekaligus untuk mempererat hubungan antara Babinsa dengan warga binaan. Komunikasi sosial merupakan salah satu metode Binter TNI AD yang dapat dilaksanakan secara teratur untuk mencapai tujuan komunikasi sosial sesuai dengan yang diharapkan. Melalui komunikasi ini, Babinsa harus dapat memp

Di Madura, Kiyai Poros Tengah Minta NU Netral

SITUSPOLITIK, SUMENEP- Fungsionaris Forum Kiyai Poros Tengah (FKPT) Sumenep meminta ormas Nahdlatul Ulama ( NU) tetap menjaga netralitas dan sebaiknya lebih bagus mengurus tugas utamanya seperti mengurus pesantren, umat dan dakwah.