SITUSPOLITIK, KEDIRI_ Sedikitnya 1.000 penambang pasir yang selama ini beroperasi di Sungai Brantas wilayah Kota Kediri menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran di Kantor Balaikota Kediri. Mereka mendesak Walikota Kediri Samsul Ashar memberikan pekerjaan, paska ada larangan menambang pasir di Sungai Brantas.
"Mari kawan-kawan kita kepung kantor Pemeritah Kota Kediri. Disana sarang korupsi berdasi tidak mempedulikan rakyat," teriak Agus Beton, Selasa (24/01/2012)
Ribuan massa saat ini masih berkumpul di belakang Masjid Baiturrohman Kediri, sebelah kantor DPRD setempat. Tidak hanya para penambang pasir yang ikut dalam aksi ini, para istri dan anak-anak mereka juga ikut berunjukrasa.
Massa membawa sejumlah poster dan spanduk. Mereka juga memikul keranda mayat sebagai bentuk protes sekaligus kekecewaan atas kebijakan Pemkot Kediri yang sudah menutup penambangan pasir. Mereka akan melakukan long march menuju Balaikota Kediri.
Sementara itu, Iptu Khusen ketika dikonfirmasi mengaku, pihaknya sudah mempersiapkan personil untuk melakukan pengawalan. Rencananya, kata Khusen, berdasarkan surat ijin yang masuk di Polres Kediri Kota, masa juga akan melakukan aksi di Kantor DPRD Kota Kediri.
Sebagaimana sudah diberitakan, Walikota Kediri dan ratusan pejabat Pemkot Kediri baru saja pulang dari kegiatan study banding ke Bandung, Jawa Barat.[nng/ted]
"Mari kawan-kawan kita kepung kantor Pemeritah Kota Kediri. Disana sarang korupsi berdasi tidak mempedulikan rakyat," teriak Agus Beton, Selasa (24/01/2012)
Ribuan massa saat ini masih berkumpul di belakang Masjid Baiturrohman Kediri, sebelah kantor DPRD setempat. Tidak hanya para penambang pasir yang ikut dalam aksi ini, para istri dan anak-anak mereka juga ikut berunjukrasa.
Massa membawa sejumlah poster dan spanduk. Mereka juga memikul keranda mayat sebagai bentuk protes sekaligus kekecewaan atas kebijakan Pemkot Kediri yang sudah menutup penambangan pasir. Mereka akan melakukan long march menuju Balaikota Kediri.
Sementara itu, Iptu Khusen ketika dikonfirmasi mengaku, pihaknya sudah mempersiapkan personil untuk melakukan pengawalan. Rencananya, kata Khusen, berdasarkan surat ijin yang masuk di Polres Kediri Kota, masa juga akan melakukan aksi di Kantor DPRD Kota Kediri.
Sebagaimana sudah diberitakan, Walikota Kediri dan ratusan pejabat Pemkot Kediri baru saja pulang dari kegiatan study banding ke Bandung, Jawa Barat.[nng/ted]
Sumber:beritajatim.com
Komentar
Posting Komentar
SITUS POLITIK INDONESIA