Langsung ke konten utama

Banyak Komplain, DPRD Surabaya Desak PPDB Dibatalkan

Carut - marutnya Penerimaan Siswa Baru kota Surabaya membuat anggota DPRD Surabaya angkat bicara. Baktiono Ketua Komisi D DPRD Surabaya yang membidangi masalah Pendidikan dan Kesra mendesak kepada Dinas Pendidikan Kota surabaya untuk membatalkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Surabaya 2012.


Pembatalan yang dilontarkan Baktiono tersebut bukan tanpa dasar, pasalnya DPRD Surabaya khusunya Komisi D telah menerima puluhan protes dari orang tua siswa terkait pagu 1 % untuk siswa luar darah. "Kami minta kepada Dinas Pendidikan untuk membatalkan penerimaan siswa dahulu, dan kembali pada aturan lama (2011)," ujar Baktiono saat ditemui di gedung DPRD Surabaya, Senin (02/07/2012).

Lebih lanjut, Baktiono mengatakan, bahwa kompalin atau keluhan dari orang tua terkait pagu satu persen tersebut sudah banyak yang ditujukan kepada DPRD Surabaya. dan menyikapi keluhan tersebut Komisi D memerintahkan kepada Dinas Pendidikan Kota untuk menghentikan dulu PPDB 2012. "Dari awal sudah kita tolak aturan itu, tapi tetap saja dilakukan," imbuhnya.

Sementara itu, Masduki Toha anggota Komisi D menilai, dalam hal ini Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya tidak mengkaji lebih dalam terkait aturan tersebut, sehingga menimbulkan masalah. bahkan masduki menilai Dinas Pendidikan Surabaya ngawur dalam menerapkan aturan tersebut. "Kita ini sudah perigatkan berkali - kali, tapi ndak digubris. ya begini jadinya," pungkas Masduki.(beritajatim.com)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapakah Sesungguhnya Inisial EGM alias Elya G Muskitta...?

Sosok EGM atau Elya G Muskitta akhir-akhir ini disinyalir terkait dengan ramainya polemik seputar beredarnya berita video skandal seks yang melibtkan oknum DPR RI. Apa hubungan Elya G Muskitta dengan hebohnya berita soal video skandal seks oknum DPR ini..?Apakah Elya Punya Motif Politik…? 

Ingin Lebih Dekat Dengan Warga Binaan, Babinsa Koramil 0827/21 Ra'as Gelar Komsos

F- Untuk membangun konsep diri serta memupuk hubungan dengan orang lain diperlukan komunikasi sosial dengan anggota masyarakat. Demikian juga halnya untuk mempererat tali silaturahim dan kerja sama yang baik dalam rangka mendukung tugas pokok Babinsa serta terwujudnya Kemanunggalan TNI dengan rakyat. Babinsa Koramil 0827/21 Ra'as Kopka Edy Purnomo secara rutin dan berkesinambungan melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan warga masyarakat wilayah binaan, di Dusun Tengah Desa Guwa Guwa Kecamatan Ra'as Kabupaten Sumenep. Jum'at (24-5-2019). Pelaksanaan komunikasi sosial ini merupakan tugas rutin yang dilaksanakan oleh Babinsa untuk mengetahui perkembangan situasi wilayah binaan sekaligus untuk mempererat hubungan antara Babinsa dengan warga binaan. Komunikasi sosial merupakan salah satu metode Binter TNI AD yang dapat dilaksanakan secara teratur untuk mencapai tujuan komunikasi sosial sesuai dengan yang diharapkan. Melalui komunikasi ini, Babinsa harus dapat memp

Di Madura, Kiyai Poros Tengah Minta NU Netral

SITUSPOLITIK, SUMENEP- Fungsionaris Forum Kiyai Poros Tengah (FKPT) Sumenep meminta ormas Nahdlatul Ulama ( NU) tetap menjaga netralitas dan sebaiknya lebih bagus mengurus tugas utamanya seperti mengurus pesantren, umat dan dakwah.